Rumput Kolonjono | Pakan Ternak

Rumput Kolonjono merupakan tanaman yang memiliki kandungan gizi yang tinggi dan di akui sebagai makanan ternak yang baik, rumput kolonjono juga dapat digunakan sebagai pakan silase atau pakan ternak kering. Kandungan nutrisi pada rumput kolonjono yaitu BK 8,59%, PK 1,31%, LK 43,41%, SK 12,80%, BETN 33,89% (Lubis, 1992).

Rumput kolonjono atau rumput odot ini sangatlah bagus digunakan sebagai pakan ternak terutama untuk proses pengemukan ternak. Rumput odot biasanya digunakan sebagai pakan ternak sapi maupun pakan ternak domba/kambing. Pada musim panas, rumput ini menjadi incaran para peternak karena kualitasnya yang mampu bertahan hidup dalam kondisi sulit air sekalipun.

Cara Menanam Rumbut Kolonjono

1. Pembibitan Rumbut Odot/Kolonjono, bibit kolonjono di potong dengan panjang 15-25 cm.
2. Lahan / media tanam, gunakan pupuk kandang sebagai dasaran tanah, agar tanah memilki banyak kandungan unsur hara yang dapat menyuburkan tanaman, kami menggunakan kompos kambing fermentasi, karena memiliki banyak kandungan yang dapat mempercepat pertumbuhan tanaman.
3. Pola Tanam Rumput, dapat ditanam dengan pola kultur, dan tanaman odot ini juga bisa menahan erosi tanah.
4. Cara Tanam, tancapkan rumbut kolonjono di lahan yang sudah di siap sebelumnya yang dimana lahan sudah di beri pupuk kandang sebelumnya.
5. Penyiraman, siram tanaman rumput kolonjono 2 hari sekali, sampai rumput kolonjono semai, bila sudak tumbuh tumbuh 5cm, bisa kurang i penyiraman.

Karakteristik Rumput Kolonjono / Odot

1. Tinggi tanaman rata rata 125 cm.
2. Tingkat presentase daun rata - rata 70%.
3. Daun lebih lebar dan panjang.

Tweet